WORKSHOP PENINJAUAN DAN PENYUSUNAN KURIKULUM OBE BERBASIS MBKM PRODI PSIKOLOGI

Penggunaan tehnologi dan pengembangan inovasi adalah suatu hal yang penting dalam era digitalisasi saat ini, karena industri menginginkan sebuah efisiensi waktu, tenaga, dana dan tempat. Pemain industri memilih dengan seksama SDM yang mampu berfikir kreatif, inovatif, adaptable, fleksibel, smart, kritis dalam peningkatan keuntungan perusahaan. Lulusan yang tidak memenuhi kriteria tersebut akan tertinggal. Dan lulusan perguruan tinggi dituntut memiliki sikap-sikap yang luhur dan mampu mendirikan usaha secara mandiri dimana dapat menyerap tenaga kerja. Dengan demikian, Perguruan Tinggi harus mampu menyediakan kurikulum yang felksibel dan mencetak lulusan yang dibutuhkan oleh dunia usaha/industri. Perguruan tinggi harus mampu menjadi fasilitator mahasiswa untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bakat mintanya. Perguruan tinggi harus dapat menjembatani kesenjangan antara proses pendidikan dengan dunia industri, desa dan satuan pendidikan untuk memenuhi kebutuhan inovasi.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan melalui Permendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi menetapkan Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka. Kebijakan ini memberikan hak kepada mahasiswa untuk 3 semester belajar di luar program studinya. Program studi Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan telah merespon kebijakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dan kabijakan universitas terkait penerapan MBKM. Respon tersebut dibuktikan telah dilakukannya peninjauan kurikulum, kegiatan tracer studi, dan rapat penyusunan kurikulum dan penentuan mitra untuk MBKM. Kebijakan ini dirasa akan memberikan pengaruh yang cukup signifikan untuk mahasiswa, dan membuka peluang bagi mahasiswa untuk berkreasi, mengembangkan analisis dan daya pikir di semua bidang.

Rangkaian peninjuan kurikulum prodi Psikologi diawali dengan workshop kurkulum berbasis OBE dengan implementasi 8 kegiatan MBKM yang dilaksanakan pada 3 Juni 2020. Dalam workshop ini mengundang berbagai pihak terkait antara lain mitra Kerjasama dan stakeholder prodi Psikologi yaitu Perwakilan dari SMK Darut Tawa, RSJ Lawang Kabupaten Malang, Sekolah Inklusi SDN Plus Mutiara Ilmu Pandaan, alumni, dosen dan menghadirkan pakar kurikulum dari asosiasi prodi Psikologi yaitu Dr. Nur Ainy Fardana Nawangsari dari Universitas Airlangga Surabaya.
Dalam workshop ini banyak masukan dari stakeholder dan alumni untuk perbaikan kurikulum. Masukan tersebut antara lain waktu magang yang diperpanjang, penguatan kemampuan mahasiswa dengan praktek dan belajar langsung dengan kasus-kasus yang terjadi sekarang. Sedangkan narasumber memberikan masukan kepada Prodi Psikologi UYP yaitu dengan memperhatikan matakulia-matakuliah yang dapat direkoknisi dalam kegiatan MBKM agar tercipta keselarasan kebutuhan SDM di industry dengan lulusan prodi Psikologi. Kegiatan ini akan dilanjutkan dengan pembahasan lebih dalam lagi terhadap kurikulum yang dilakukan oleh Tim Kurikulum Prodi yang terdiri dari dosen-dosen Prodi Psikologi didapmpingi dengan Lembaga terkait yaitu LP3, LPM, BAA.
