Kuliah Tamu: Peran Perguruan Tinggi dalam Rangka Mendukung Sistem Pertahanan NKRI di Era Otonomi Daerah
Universitas Yudharta Pasuruan kembali menyelenggarakan kuliah tamu, kali ini mengangkat tema “Peran Perguruan Tinggi dalam Rangka Mendukung Sistem Pertahanan NKRI di Era Otonomi Daerah”, lokasi seminar terletak di Aula Pancasila Universitas Yudharta Pasuruan, dengan menghadirkan narasumber Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.IP. (02/10/2017)
Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.IP kelahiran Kediri, 8 Juli 1957, beliau menempuh pendidikan S1 di Universitas Terbuka tahun 2001, S2 di Universitas Indonesia tahun 2005, dan S3 di Universitas Indonesia tahun 2014. Peria yang akrab di panggil Jendral Mueldoko, paska dinas sebagai militer, beliau sekarang sebagai Ketua Umum HKTI 2017-2020, Founder M Leadership Institute, Penulis buku Dare to Lead, Bisnis sistem pertahanan M70D, M400, M600, dan M800, dan bisnis Beyound Automotive.
Dr. H. Saifulah, M.HI Rektor Universitas Yudharta Pasuruan dalam sambutannya. Perta ma semua mahasiswa untuk terus berprestasi, sehingga dalam diri kalian terdapat ilmu, dengan ilmu tersebut nantinya bisa menggantikan kami untuk melanjutkan perjuangan dalam membangun nusa dan bangsa. Poin yang kedua, kita sepakat baik buruknya suatu negara tergantung pada kampusnya atau universitasnya, karena pendidikan merupakan senjata ampuh untuk menegakkan dan mensejahterakan bangsa Indonesia. ketiga, Universitas Yudharta Pasuruan mendukung program pemerintah untuk mengamalkan NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, dan disambutan terakhir beliau mengemukakan bahwa semua pesantren yang ada kampusnya sangat mendukung NKRI.
Dalam orasinya ilmiahnya Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.IP menyampaikan bahwa sebuah perubahan memerlukan tokoh, sepertihalnya Nabi Isa, Nabi Muhammad, karena kecintaan terhadap toko itulah seseorang akan menjadi berkaraklter, lantas pertanyaan selanjutnya bagaimana cara kita menjadi tohoh? yaitu dengan belajar memperkaya ilmu pengetahuan, khususnya santri, mahasiswa di Universitas Yudharta Pasuruan, karena sekarang merupakan zaman skeptif, isme-isme yang berkembang sangat pesat, karena kalau tidak dibekali dengan karakter yang bagus, niscaya cita-cita perjuangan bangsa Indonesia akan pudar. Oleh karena itu mari kita bersama-sama berpedoman kepada Pancasila.
GALERI